Bandung – Penjualan kue kering menjelang natal melonjak. Di gerai kue J&C Cookies misalnya, sejak dua bulan lalu penjualan kue kering di tempat tersebut mencapai 6.000 lusin.
“Pemesanan kue untuk Natal sudah dua bulan lalu. Yang tercatat sudah 6.000 lusin di kirim ke pemesan,” ujar Sales Promo Manager Lucky Danna Arya saat ditemui di gerai J&C di Jalan Bojong Koneng, Jumat (17/12/2010).
Dijelaskan Lucky, para pememesan kue berasal dari Jakarta, Bandung, bahkan hingga ke Singapura. Pesanan ke Jakarta dan wilayah Bandung mencapai 40 persen, singapura 30 persen, dan sisanya ke kota lain seperti Batam, Surabaya, dan Bali.
“Kiriman sudah selesai sejak 11 Desember 2010. Kebanyakan sih ke Jakarta, wilayah Bandung, Singapura dan daerah lain. Kebanyakan yang dipesan itu kue salju,” terang Lucky.
Menurut Lucky, jika dirata-ratakan per toples, angka penjualan kue kering saat ini mencapai 140 lusin. Padahal hari biasanya hanya 30 lusin per hari. Selain untuk Natal, sambung Lucky, ia juga sudah menerima pesanan kue kering untuk perayaan Imlek.
“Untuk Imlek kita sudah dapat pesanan 4.000 lusin. Jadi kalau ditotal, pesanan Natal dan Imlek mencapai 10.000 lusin,” jelasnya.
Untuk harga, ia mematok Rp 55 ribu per toples. Namun khusus di acara pameran kue tersebut dijual Rp 60 ribu per toples.
“Harganya naik Rp 5 ribu sejak sebelum lebaran. Itu karena bahan bakunya naik. Khusus untuk edisi Natal, di toplesnya ditplesnya kita pasang pita yang identik dengan Natal. Untuk Imlek toplesnya bernuansa merah,” terangnya.
Sumber : http://bandung.detik.com
