(30/11,Bojong koneng) muda, kaya dan sukses. Itulah sosok Jodi Janitra, pemilik usaha J&C Cookies dan Bober Cafe. Berawal dari pak dedi yang bekerja di sebuah perusahaan asing, beberapa lama kemudian membuka usaha ini. Dengan modal 1 juta(1996), memulai usaha dengan kue basah, jajan pasar dan kue tradisional lainnya.
Awalnya, pihak keluarga menentang sikap pak dedi. Tetapi beliau terus meniti usahanya sedikit demi sedikit, pernah satu ketika krisis moneter, J&C terlilit hutang sampai hampir tutup. Namun karena kegigihan dan kejelian pak dedi, badai tersebut dapat dihindari. Mulai awal 2000 an, J&C beralih ke bisnis kue kering.
Jodi janitra, awal mula terjun di dunia kue. Ketika SMA, saat itu iseng membawa cemilan sebagai bekal. Setelah berlangsung Selama 2 tahun, J&C terus berkembang hingga mencapai 10 agen besar di 5 wilayah. Setelah lulus dan meneruskan kuliah, ia mulai sedikit membantu usaha ayahnya. Ketika bekerja sebagai DJ, insting bisnisnya muncul. Gaya anak muda yang high class dan selalu tampil beda, membuat ia membuka tempat makan berkonsep casual. Didirikanlah bober café, berlokasi di jalan R.E Martadinata.
Kini, ayah dan anak itu. Bekerjasama mengembangkan usaha keluarga itu, “ini modalnya cuma ijazah” kata Jodi.
Dari modal itu, perusahaan yang memiliki 400 pegawai. bertambah besar dan mendapat beberapa penghargaan. Diantaranya : HACCP Sertificed dan Paramakarya dari presiden.
Sumber : http://ekonomi.kompasiana.com
